Sabtu, 31 Maret 2018

ANALISIS KONDISI DAN PRODUK REAKSI-REAKSI SENYAWA ORGANOMETALIK


Analisis Kondisi dan Produk Reaksi-Reaksi senyawa organometalik

Cacodyl, senyawa organologam pertama dari Aersenik
      Cacodyl, dicacodyl, tetrametildiarsin, alkarsin atau bagian kecil dari “Cairan berasap cadet” (sesuai dengan nama ahli kimia Prancis Louis Claude Cadet de Gassicourt) (CH3)2As—As(CH3)2 ialah suatu cairan berminyak yang beracun dengan bau bawang. Cacodyl mengalami pembakaran spontan dalam udara kering.

Nama IUPAC-nya adalah Tetrametildiarsin. Nama lainnya adalah Tetrametildiarsenik (As – As); Tetrametildiarsin. Senyawa ini mempunyai rumus molekul C4H12As2 dengan berat molekul 209,98 gr/ mol.

Pembuatan

Cacodyl oksida dibuat melalui reaksi kalium asetat dengan arsen trioksida.

4 CH3CO2K + As2O3 → As2(CH3)4 + 2 K2CO3 + 2 CO2

Reduksi selanjutnya atau disproporsionasi zat ini di bawah kondisi-kondisi reaksi menghasilkan suatu campuran dari beberapa senyawa arsenik yang dimetilasikan. Satu sintesis yang jauh lebih baik dikembangkan yang dimulai dari dimetil arsin klorida dan dimetil arsin.

As(CH3)2Cl + As(CH3)2H → As2(CH3)4 + HCl



Permasalahan:
1. Apa kegunaan dari cacodyl? 
2. Bagaimana sifat dari kalium asetat dan arsen trioksida sehingga bisa digunakan untuk membuat cacodyl? 
3. Mengapa cacodyl mengalami pembakaran spontan dalam udara kering? 

3 komentar:

  1. Baiklah, saya akan mencoba menjawab permaslaahan ke-1

    pada dasarnya cacodly digunakan untuk membuktikan teori radikal Berzelius, akibat penggunaan cocadly secara luas di laboratorium penelitian. setelah teori radikal ditetapkan, minat mengenai zat beracun dengan menngurangi bau tidak sedap secara harfiah. selama perang dunia I penggunaan cacodly sebagai gas beracum menjadi pertimbangan, tetapi itu tidak pernah digunakan dalam perang. sekian :)

    BalasHapus
  2. Saya akan menjawab permasalahan yang ke-3
    Mengapa mengalami pembakaran spontan pada udara kering, karena cacodyl ini menurut kegunaannya dapat Cacodyl digunakan untuk membuktikan teori radikal Berzelius, akibat penggunaan cocadyl secara luas di laboratorium penelitian. Setelah teori radikal ditetapkan, minat mengenai zat beracun dengan mengurangi bau tidak sedap secara harfiah. Selama Perang Dunia I penggunaan cacodyl sebagai gas beracun menjadi pertimbangan, tetapi itu tidak pernah digunakan dalam perang. Ahli kimia anorganik menemukan sifat-sifat cacodyl sebagai ligan untuk logam-logam transisi.

    BalasHapus
  3. saya akan mencoba menjawab permasalahan ke-2Cacodyl oksida dibuat melalui reaksi kalium asetat dengan arsen trioksida.

    4 CH3CO2K + As2O3 → As2(CH3)4 + 2 K2CO3 + 2 CO2

    Reduksi selanjutnya atau disproporsionasi zat ini di bawah kondisi-kondisi reaksi menghasilkan suatu campuran dari beberapa senyawa arsenik yang dimetilasikan.

    Satu sintesis yang jauh lebih baik dikembangkan yang dimulai dari dimetil arsin klorida dan dimetil arsin.

    As(CH3)2Cl + As(CH3)2H → As2(CH3)4 + HCl

    BalasHapus

HASIL ANALISIS PEMBENTUKAN STRUKTUR SEKUNDER DAN TERSIER PADA PROTEIN

HASIL ANALISIS PEMBENTUKAN STRUKTUR SEKUNDER DAN TERSIER PADA PROTEIN Struktur Protein Primer, Sekunder, Tersier, Kuartener, Kimia - Pe...