Sabtu, 24 Februari 2018

PEMBENTUKAN DAN REAKTIFITAS SENYAWA ORGANOMETALIK

PEMBENTUKAN DAN REAKTIFITAS SENYAWA ORGANOMETALIK

Senyawa organologam

      Senyawa organologam adalah senyawa di mana atom-atom karbon dari gugus organik terikat kepada atom logam. Contoh, suatu aloksida seperti (C3H7O)4Ti tidaklah dianggap sebagai suatu senyawa organologam karena gugus organiknya terikat pada Ti melalui oksigen, sedangkan C6H5Ti(OC3H7)3 karena terdapat satu ikatan langsung antara karbon C dari gugus fenil dengan logam Ti.HH Istilah organologam biasanya didefenisikan agak longgar, dan senyawaan dari unsur-unsur seperti Boron, fosfor, dan silikon semuanya mirip logam. Tetapi untuk senyawa yang mengandung ikatan antara atom logam dengan oksigen, belerang, nitrogen, ataupun dengan suatu halogen tidak termasuk sebagai senyawa organologam. Dari bentuk ikatan pada senyawa organologam, senyawa ini dapat dikatakan sebagai jembatan antara kimia organik dan anorganik..
Pada dasarnya senyawa organologam ini muatan karbon negatif atau polarized sehingga nukleofilik kemudian reaksi dengan karbon elektrofiliknya dapat membuatikatan karbon-karbon.
Jadi dapat disimpulkanNukleofilik=bermuatan positif sedangkan elektrofilik= bermuatan negatif

Reagen grignard

      Reagen grignard adalah suatu reaksi kimia organologam yang mana alkil, vinil, atau aril-magnesiumhalida (pereaksi Grignard) ditambahkan ke dalam gugus karbonil dari suatu aldehida atau keton. Reaksi ini adalah suatu cara penting untuk pembuatan ikatan karbon–karbon. Reaksi antara suatu halida organik dengan magnesium bukan reaksi Grignard, tetapi menghasilkan pereaksi Grignard .
Pereaksi Grignard dibuat melalui reaksi antara alkil atau aril halida dengan logam magnesium. Reaksi dilakukan dengan penambahan halida organik ke dalam suspensi magnesium dalam pelarut eter, yang menghasilkan ligan yang diperlukan untuk menstabilkan senyawa organomagnesium. Bukti empiris menunjukkan bahwa reaksi berlangsung pada permukaan logam. Reaksi berlangsung melalui transfer elektron tunggal: Dalam reaksi pembentukan Grignard, radikal bebas dapat dikonversi menjadi karbanion melalui transfer elektron kedua.
R−X + Mg → R−X•− + Mg•+
R−X•− → R• + X−
R• + Mg•+ → RMg+
RMg+ + X− → RMgX

Untuk kegunaan ini, pereaksi Grignard komersial sangat berguna karena dapat menghindari masalah pada tahap inisiasi.
Terdapat banyak cara untuk membentuk ikatan-ikatan logam antara karbon dengan logam transisi dan nontransisi. Beberapa yang penting adalah sebagai berikut:
1.      Reaksi logam langsung (Frankland, 1848)
Mg   +   CH3I   →   CH3MgI
       eter

2.      Penggunaan zat pengalkilasi
PCl3   +   3C6H5MgCl →   P(C6H5)3 + 3MgCl2
VOCl3   +   3(CH3)SiCH2MgCl →   VO(CH2SiMe3)3  + 3MgCl2
PtCl2(Pet3)2   +   CH3MgCl →   PtCl(CH3)(Pet2)2 + MgCl2
3.      Interaksi hidrida logam atau nonlogam dengan alkena atau alkuna
1/2 B2H6 + 3 C=C → B-(C=C)3
4.      Reaksi oksidasiAdidi
Dimana alkil atau aril halida ditambahkan kepada senyawa logam transisi terkoordinasi tidak jenuh menghasilkan ikatan logam karbon.
RhCl(PPh3)3   +   CH3I →   RhClI(CH3)(PPh3)2 + PPh3
Senyawa organologam biasanya dinamakan sebagai logam diganti,misalnya alkil logam atau logam alkil halida. senyawa Organomagnesium umumnya disebut sebagai pereaksi Grignard. Contoh: CH3Li = lithium metil, CH3MgBr = metil magnesium bromida.


Permasalahan :
1. Apa itu organologam?
2. untuk senyawa yang mengandung ikatan antara atom logam dengan oksigen, belerang, nitrogen, ataupun dengan suatu halogen tidak termasuk sebagai senyawa organologam, kenapa demikian?
3. Apa contoh dari senyawa organologam dan apa ciri-ciri senyawa organologam?

4 komentar:

  1. baiklah saudari desrika saya akan mencoba membantu menjawab permasalahan anda yang pertama yaitu apa itu organologam , organologam adalah senyawa-senyawa yang memiliki ikatan antara atom karbon dengan logam
    karbon umumnya memiliki keelektronegatifan 2,6 sedangkan umumnya kebanyakan logam memiliki keelektronegatifan kurang atau sama dengan 2,0
    oleh karena itu atom karbon memiliki muatan parsial ( dipol ) negatif .

    BalasHapus
  2. baiklah saudari desrika saya akan mencoba membantu menjawab permasalahan anda yang ketiga yaitu Apa contoh dari senyawa organologam dan apa ciri-ciri senyawa organologam
    Sifat senyawa organologam yang umum ialah atom karbon yang lebih elektronegatif daripada kebanyakan logamnya. Senyawa komplek logam (biasanya logam-logam transisi) merupakan senyawa yang memiliki satu atau lebih ikatan logam-karbon. Senyawa organologam terdiri dari atom pusat dan ligan.
    contoh pada Reaksi Logam langsung ; sintesis yang paling awal oleh ahli kimia Inggris, Frankland dalam tahun 1845 adalah interaksi antara Zn dan suatu alkil Halida. Adapun yang lebih berguna adalah penemuan ahli kimia Perancis, Grignard yang dikenal sebagai pereaksi Grignard. Contohnya interaksi Magnesium dan alkil atau aril Halida dalam eter:
    Mg + CH3I → CH3MgI

    BalasHapus
  3. Baiklah saudari desrika saya akan mencoba menjawa permasalahan anda nomer dua yaitu untuk senyawa yang mengandung ikatan antara atom logam dengan oksigen, belerang, nitrogen, ataupun dengan suatu halogen tidak termasuk sebagai senyawa organologam, kenapa demikian?

    Tetapi untuk senyawa yang mengandung ikatan antara atom
    logam dengan oksigen, belerang, nitrogen, ataupun dengan suatu halogen tidak
    termasuk sebagai senyawa organologam. Sebagai contoh suatu alkoksida seperti
    (C3H7O4)Ti tidaklah termasuk senyawa organologam, karena gugus organiknya
    terikat pada Ti melalui atom oksigen. Sedangkan senyawa (C6H5)Ti(OC3H7)3
    adalah senyawa organologam karena terdapat satu ikatan langsung antara karbon
    C dari gugus fenil dengan logam Ti. Dari bentuk ikatan pada senyawa
    organologam, senyawa ini dapat dikatakan sebagai jembatan antara kimia organik
    dan anorganik.

    BalasHapus
  4. Baiklah saudari desrika saya akan mencoba menjawa permasalahan anda nomer dua yaitu untuk senyawa yang mengandung ikatan antara atom logam dengan oksigen, belerang, nitrogen, ataupun dengan suatu halogen tidak termasuk sebagai senyawa organologam, kenapa demikian?

    Tetapi untuk senyawa yang mengandung ikatan antara atom
    logam dengan oksigen, belerang, nitrogen, ataupun dengan suatu halogen tidak
    termasuk sebagai senyawa organologam. Sebagai contoh suatu alkoksida seperti
    (C3H7O4)Ti tidaklah termasuk senyawa organologam, karena gugus organiknya
    terikat pada Ti melalui atom oksigen. Sedangkan senyawa (C6H5)Ti(OC3H7)3
    adalah senyawa organologam karena terdapat satu ikatan langsung antara karbon
    C dari gugus fenil dengan logam Ti. Dari bentuk ikatan pada senyawa
    organologam, senyawa ini dapat dikatakan sebagai jembatan antara kimia organik
    dan anorganik.

    BalasHapus

HASIL ANALISIS PEMBENTUKAN STRUKTUR SEKUNDER DAN TERSIER PADA PROTEIN

HASIL ANALISIS PEMBENTUKAN STRUKTUR SEKUNDER DAN TERSIER PADA PROTEIN Struktur Protein Primer, Sekunder, Tersier, Kuartener, Kimia - Pe...